Pendidikan Anti Korupsi SDN 1 Tawan Sukamulya Kec.Lumbok Seminung Kabupaten Lampung Barat

Pendidikan Anti korupsi diterapkan di SDN 1 Tawan Sukamulya Kecamatan Lumbok Seminung kabupaten Lampung Barat, dengan metode insersi pada mata pelajaran, metode habituasi dan dengan metode lainnya.

Pendidikan Anti Korupsi merupakan sistem pembelajaran yang berupaya memberikan pemahaman tentang tindakan yang tidak terpuji yaitu Korupsi. Pendidikan Anti Korupsi berfungsi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat untuk membangun pemahaman tentang bahayanya dan akibat yang akan diterima ketika melakukan korupsi.

Pendidikan Anti Korupsi sangat penting diterapkan disekolah, terlebih lagi apabila dimulai di Sekolah Dasar. Pendidikan Anti Korupsi adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan, cara dan tindakan tentang anti korupsi yang dapat disisipkan pada bab mata pelajaran yang sudah ada di sekolah seperti pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Dan bisa juga di integrasikan dengan muatan pelajaran yang lainnya.

Pelaksanaan Pendidikan Anti Korupsi memiliki faktor penunjang keberhasilan, yaitu kesadaran dalam diri sendiri. Jika diri sendiri sadar akan pentingnya Pendidikan Anti Koruspi maka secara mudah materi yang disampaikan akan diterima dengan baik. Namun sebaliknya, jika diri belum menyadari akan pentingnya Pendidikan Anti Korupsi, maka materi yang akan di sampaikan tidak akan bisa diterima. 

Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang ikut aktif dan bertanggungjawab dalam upaya membentuk karakter siswa dengan pribadi yang positif. Karakter Jujur adalah suatu sifat dari batin manusia yang dipengaruhi dari pikiran dan tingkah laku manusia. 

Pendidikan anti korupsi di Lampung Barat di jadikan pelajaran muatan lokal yang di mulai dari tahun ajaran 2021/2022 pada semester 2, dan sebelumnya Pendidikan Anti Korupsi selalu di terapkan dengan metode inseri pada mata pelajaran dan juga pada metode kebiasaan.


Pendidikan Anti korupsi dengan metode Insersi pada mata pelajaran, ketika Siswa melakukan demonstrasi tentang benda cair dan padat , siswa melakukan percobaan dengan sportif dan juga jujur.



Pada saat kegiatan Pelajaran muatan lokal Pendidikan Anti Korupsi, siswa mengimplementasikan sikap adil, dengan tidak memilih teman untuk kelompok masing2, dengan menyeimbangkan antara tingkat kemampuan siswa yang berbeda untuk membentuk suatu kesatuan dan kekompakan dalam kegiatan lomba cerdas cermat materi muatan lokal Pendidikan anti korupsi.


Untuk penerapan pendidikan anti korupsi bisa dilakukan dengan habituasi/pembiasaan sehari-hari yang dilakukan siswa dan guru. membiasakan sikap disiplin, jujur, tanggung jawab, mandiri, kerja keras, sederhana, berani, peduli, dan adil dalam setiap melakukan habituasi di lingkungan sekolah.






Komentar

Postingan populer dari blog ini